Minggu, 02 Desember 2018

Tugas Pertemuan 9 SISTEM OPERASI

ADMINISTRASI SISTEM LINUX



A. Penanganan Pengguna (User dan Group)
      1. User
          User hanya dapat dibuat dan dihapus oleh administrator atau super user saja.
- useradd : digunakan untuk membuat user.
     Setelah membuat user baru, kita juga harus menambahkan password pada user 'purnamasari'.
    Beberapa kata akan ditolak sebagai password jika tidak memenuhi kriteria, oleh karena itu saat membuat password tidak jarang kita harus mengulang sampai akhirnya password dapat diterima oleh sistem.

- adduser : digunakan untuk menambah user, jika perintah useradd tidak ditemukan.
     Sama seperti perintah useradd, perintah adduser juga diharuskan untuk membuat password setelah user dibuat.

- rmuser -r /userdel : digunakan untuk menghapus user beserta home direktorinya.


      2. Group
- groupadd : digunakan untuk membuat group.
      Perintah cat /etc/group : untuk menampilkan daftar group yang ada.

- addgroup : digunakan untuk menambahkan group, jika perintah groupadd tidak ditemukan.
- groupdel / rmgroup : digunakan untuk menghapus group yang sudah ada.
       Dari data di atas, kita akan mencoba untuk menghapus group dua dengan perintah groupdel.
       Setelah perintah di atas dieksekusi, maka pada saat kita menampilkan daftar group hasilnya sebagai berikut.




B. Batasan File (File Restriction)
      Di dalam linux setiap file mempunyai batasan file. Batasan file (hak akses) meliputi hak perizinan akses (permission), kepemilikan (owner), serta group pemilik file. Fungsinya adalah untuk mengatur serta membatasi akses-akses terhadap file yang bersangkutan.
Untuk melihat hak akses file menggunakan perintah ls -l, sedangkan perintah untuk menentukan hak akses adalah chmod.
      Hak akses file dibagi menjadi 3, yaitu :
1. Read (baca) hak akses ini disimbolkan dengan huruf 'r'.
2. Write (tulis) hak akses ini disimbolkan dengan huruf 'w'.
3. Execute (eksekusi) hak akses ini disimbolkan dengan huruf 'x'.
      Sementara itu, Pemilik file dibagi menjadi 3, yaitu :
1. User (pemilik file)
2. Group (group dari memiliki file), group di sini merupakan group dari pemilik file.
3. Other (selain user dan group), adalah user yang tidak berada dalam satu group dengan user pemilik file.
Contoh :


C. Kepemilikan File (File Ownership)
      Hak kepemilikan dari sebuah file atau direktori dapat diubah-ubah. Baik mengubah kepemilikan dari seorang user ke user atau dari suatu group ke group lain.
Ada hal yang perlu diperhatikan dalam merubah kepemilikan file, yaitu :
- Hanya super user / administrator yang dapat mengubah hak kepemilikan sebuah file.
- Dalam hal pemindahan kepemilikan dari suatu group ke group lain yang perlu diperhatikan adalah group yang memiliki file, bukan group dari user si pemilik.


Sintak untuk mengubah kepemilikan file menggunakan chown :
      chown owner nama_file
Dengan owner adalah nama user lain yang akan diberi file.


D. Manajemen Proses
      Dalam Linux/UNIX untuk melihat proses dan penanganan proses-proses yaitu program konsole 'top' dan 'ps' dan untuk mematikannya atau memanipulasinya menggunakan perintah 'kill' dan 'nice'.


E. Manajemen Disk
      Pada sistem operasi under UNIX seperti LINUX tidak mengenal adanya drive C:\ atau drive A:\, karena pada linux menggunakan sistem hirarki dan penyatuan (direktori di dalam direktori) dan memperlakukan file, direktori dan device driver (termasuk floopy dan cdrom) sebagai file.
    Sedangkan device driver untuk disk ditempatkan pada direktori /dev (direktori tempat semua device). Dan disk drive yang belum dikenal tersebut harus dikenalkan / dimuatkan / dipasangkan pada suatu direktori agar bisa dibaca / digunakan.



________________________________________________________________________________

SUMBER :

- https://www.belajarlinux.org/
- slide pertemuan 9 sistem operasi



Tidak ada komentar:

Posting Komentar